Merawat Ayam laga bertujuan untuk
meningkatkan kesehatan, ayam laga agar dalam keadaan kondisi yang
prima, baik untuk digunakan sebagai pemacek agar kualitas sperma
meningkat ataupun untuk dipersiapkan mengikuti kontes sehingga menjadi
jago yang tangguh.
Tidak
mudah untuk mencetak atau menjadikan jago yang tangguh, untuk itu
diperlukan keseriusan, ketekunan, kecermatan dan kesabaran dalam
perawatan.Perawatan tidak hanya sekedar memberi makan dan minum serta
vitamin namun ada beberapa perlakuan yang biasanya diterapkan para Botoh
(orang yang ahli dan mempunyai banyak pengalaman merawat jago) untuk
menjadikan jago yang tangguh antara lain adalah : Pemberian Jenis
makanan dan minuman, pemberian vitamin/suplement/jamu, Memandikan dan
menjemur ayam, latihan fisik, dan latihan mental. Beberapa cara
perawatan yang biasanya dilakukan botoh dan dari sumber bacaan, dapat
kami himpun sebagai berikut :
Pemberian Jenis Makanan dan minuman.
Dalam
Perawatan sehari-hari untuk ayam laga memasuki usia 7-8 bulan keatas
diberi makanan yang mengandung karbohidrat, protein dan vitamin berupa
gabah, beras merah, jagung sebagai makanan utama ditambah sayuran hijau
(daun kates), Telur, daging, serta sumber energi langsung seperti gula
aren sebagai makanan tambahan dan dilengkapi dengan pemberian jamu untuk
melancarkan peredaran darah.
Pemberian makanan utama
Makanan
diberikan dapat berupa makanan tunggal/ayam diberikan makanan satu
jenis saja atau campuran dari berbagai jenis makanan yang mengandung
karbohidrat.
Dilihat dari
efek pemberian makanan tersebut ada yang memberikan gabah secara tunggal
atau dicampur dengan jagung dan beras merah dengan perbandingan (3: 2 :
1).
Beberapa botoh berpendapat pemberian jenis makanan tertentu akan menimbulkan efek tertentu juga secara umum sebagai berikut :
Gabah
: Pemberian gabah memberikan efek pada tubuh ayam menjadi singset,
berisi dan ringan, sehingga ayam menjadi lincah dan mempunyai pukulan
cepat, sebagian besar botoh memberikan pada jenis ayam yang mempunyai
pukulan Taji/jalu
Beras
merah : memberikan efek pada tubuh ayam menjadi padat, berisi, dan
berat/berbobot diberikan pada ayam yang mempunyai type pukulan keras.
Jagung : biasanya para botoh memberikan jagung untuk jenis ayam yang mempunyai type pukul
Waktu
pemberian makanan utama biasanya di berikan 2 kali sehari pada pagi
hari dengan porsi sedikit, ayam tidak terlalu kenyang cukup terlihan
tonjolan sedikit pada temboloknya, dan diperkiraakan makanan sudah
kosong pada tembolok sudah kosong pada siang hari dan di berikan dengan
porsi lebih besar pada sore hari dan ayam terlihat agak kenyang, namun
makanan ditembolok harus terlihat kosong pada pagi harinya.pengaturan
makanan ini dilakukan agar berat badan ayam dalam kondisi stabil tidak
kegemukan.
Makanan diletakan pada wadah/tempat yang sesuai dan diberi sedikit air agar makanan mudah ditelan.
Pemberian Makanan Tambahan.
Sayuran hijau dapat berupa daun kates (Pepaya) yang telah di haluskan, kecambah (taouge), dapat juga di berikan tomat yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan vitalitas karena sayuran hijau banyak mengandung vitamin dan asam amino, diberikan setiap hari dengan jumlah secukupnya, waktu pemberian sayuran hijau biasanya diberikan di pagi hari sebelum latihan fisik.
Pemberian telur dan gula aren, biasanya diberikan di pagi hari, bisa berupa telur puyuh yang sudah matang atau telur bebek, untuk telur puyuh satu ayam cukup satu butir, sedangkan telur bebek 1 butir untuk 2 ekor ayam, sedangkan gula aren diberikan kurang lebih sebesar ibu jari, diberikan dengan cara dilolohkan kemulut ayam, waktu pemberian dapat dilakukan pada pagi hari sebelum ayam latihan fisik.
Pemberian daging, dapat berupa daging sapi, kambing, belut sawah, daging banyak mengandung protein bermanfaat untuk pertumbuhan dan pergantian jaringan sel-sel yang rusak didalam tubuh, dan ayam akan lebih terlihat agresif, daging dapat diberikan seminggu sekali. sebelum di berikan daging di haluskan terlebih dahulu, waktu pemberian dapat diberikan pada sore hari.
Pemberian Vitamin/Supplement dan jamu.
Vitamin sangat diperlukan dalam proses metabolisme, diberikan apabila kebutuhan vitamin ayam dianggap kurang atau ayam dalam masa latihan fisik untuk pembentukan otot, diharapkan dari pemberian vitamin/supplement ayam akan terlihat cepat segar setelah menjalani latihan fisik yang berat atau sehabis di abar dan membantu Pembentuan otot akan menjadi lebih sempurna, banyak bermacam-macam vitamin yang dijual dipasaran antara lain Supertop, Marathon, Vitop, Super Power, Kaithong, Banner, B Complex, Rainbow, Supravit, Multica dan lain-lain.
Pemberian jamu bertujuan agar peredaran darah ayam menjadi lancar, jamu dapat di berikan pada pagi atau sore hari, diberikan selama 3 hari berturut-turut dalam seminggu. Beberapa botoh berpendapat pemberian jamu dihentikan 2 - 3 hari sebelum ayam di abar agar tenaga/kekuatan/power ayam optimal pada saat di abar.
Banyak bermacam-macam jenis jamu yang digunakan baik yang dikeluarkan pabrik buatan dalam negeri atau luar negeri seperti Pilkita, Kukubima, Sarigading, Kanglam, Rocky dan lainya, bahkan para botoh ada yang mempunyai kemampuan untuk mengolah jamu sendiri dari bahan-bahan seperti Kunyit, Temu lawak, jahe, cabe, bengle, lempuyang, temu kunci, temu ireng, ginseng, kencur dan sebagainya. Bahan-bahan dasar tersebut di campur dengan formula tertentu.
Contoh : Ginseng 50 gr, cabe jawa 0,5 ons, pancasona 1 ibu jari, rumput teki 1 genggam, temukunci 1 ibu jari, bawang putih 10 siung, lada hitam 15 butir, daging ikan gabus (yang sudah dibakar) 3-5 ons, semua bahan dihaluskan dan dijemur hingga menjadi bubuk, bahan dicampur rata kemudian diberi madi secukupnya akah menjadi adonan dan dapat dibuat bulatan/bolus seperti kelereng kecil, kemudian dijemur dikeringkan lagi, setelah kering dimasukan kedalam wadah yang tertutup rapat, diberikan 2 butir sesudah makan sore (dikutip dari Sumber : Dasa Candra Kusuma, Menyiapkan Ayam Aduan ke Arena Laga, Penerbit Penebar Swadaya, Jakarta Tahun 2004).
Memandikan dan menjemur Ayam.
Tujuan dari memandikan Ayam antara lain adalah:
Pemberian Makanan Tambahan.
Sayuran hijau dapat berupa daun kates (Pepaya) yang telah di haluskan, kecambah (taouge), dapat juga di berikan tomat yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan vitalitas karena sayuran hijau banyak mengandung vitamin dan asam amino, diberikan setiap hari dengan jumlah secukupnya, waktu pemberian sayuran hijau biasanya diberikan di pagi hari sebelum latihan fisik.
Pemberian telur dan gula aren, biasanya diberikan di pagi hari, bisa berupa telur puyuh yang sudah matang atau telur bebek, untuk telur puyuh satu ayam cukup satu butir, sedangkan telur bebek 1 butir untuk 2 ekor ayam, sedangkan gula aren diberikan kurang lebih sebesar ibu jari, diberikan dengan cara dilolohkan kemulut ayam, waktu pemberian dapat dilakukan pada pagi hari sebelum ayam latihan fisik.
Pemberian daging, dapat berupa daging sapi, kambing, belut sawah, daging banyak mengandung protein bermanfaat untuk pertumbuhan dan pergantian jaringan sel-sel yang rusak didalam tubuh, dan ayam akan lebih terlihat agresif, daging dapat diberikan seminggu sekali. sebelum di berikan daging di haluskan terlebih dahulu, waktu pemberian dapat diberikan pada sore hari.
Pemberian Vitamin/Supplement dan jamu.
Vitamin sangat diperlukan dalam proses metabolisme, diberikan apabila kebutuhan vitamin ayam dianggap kurang atau ayam dalam masa latihan fisik untuk pembentukan otot, diharapkan dari pemberian vitamin/supplement ayam akan terlihat cepat segar setelah menjalani latihan fisik yang berat atau sehabis di abar dan membantu Pembentuan otot akan menjadi lebih sempurna, banyak bermacam-macam vitamin yang dijual dipasaran antara lain Supertop, Marathon, Vitop, Super Power, Kaithong, Banner, B Complex, Rainbow, Supravit, Multica dan lain-lain.
Pemberian jamu bertujuan agar peredaran darah ayam menjadi lancar, jamu dapat di berikan pada pagi atau sore hari, diberikan selama 3 hari berturut-turut dalam seminggu. Beberapa botoh berpendapat pemberian jamu dihentikan 2 - 3 hari sebelum ayam di abar agar tenaga/kekuatan/power ayam optimal pada saat di abar.
Banyak bermacam-macam jenis jamu yang digunakan baik yang dikeluarkan pabrik buatan dalam negeri atau luar negeri seperti Pilkita, Kukubima, Sarigading, Kanglam, Rocky dan lainya, bahkan para botoh ada yang mempunyai kemampuan untuk mengolah jamu sendiri dari bahan-bahan seperti Kunyit, Temu lawak, jahe, cabe, bengle, lempuyang, temu kunci, temu ireng, ginseng, kencur dan sebagainya. Bahan-bahan dasar tersebut di campur dengan formula tertentu.
Contoh : Ginseng 50 gr, cabe jawa 0,5 ons, pancasona 1 ibu jari, rumput teki 1 genggam, temukunci 1 ibu jari, bawang putih 10 siung, lada hitam 15 butir, daging ikan gabus (yang sudah dibakar) 3-5 ons, semua bahan dihaluskan dan dijemur hingga menjadi bubuk, bahan dicampur rata kemudian diberi madi secukupnya akah menjadi adonan dan dapat dibuat bulatan/bolus seperti kelereng kecil, kemudian dijemur dikeringkan lagi, setelah kering dimasukan kedalam wadah yang tertutup rapat, diberikan 2 butir sesudah makan sore (dikutip dari Sumber : Dasa Candra Kusuma, Menyiapkan Ayam Aduan ke Arena Laga, Penerbit Penebar Swadaya, Jakarta Tahun 2004).
Memandikan dan menjemur Ayam.
Tujuan dari memandikan Ayam antara lain adalah:
- Memperlancar peredaran darah dan metabolisme tubuh, sinar matahari pagi mengandung Vitamin D sangat baik untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang.
- Memandikan ayam akan menghilangkan sebagian dari kutu/hama dan parasit lainnya yang ada di bulu ayam.
- Dengan memandikan dan menjemur ayam akan membuat ayam terlihat segar, tubuh ayam akan padat dan singset.
- Menjemur ayam dengan waktu yang sesuai akan memperbaiki dan memperpanjang napas ayam.
Beberapa
botoh dalam memandikan ayam menggunakan rebusan sereh/serai dan
dicampur dengan air bersih tujuannya agar menghilangkan kutu yang
menempel pada bulu ayam dan mempertebal kulit ayam.
Ayam
dijemur dalam kurungan/serakap yang telah disediakan, setelah itu jemur
ayam dengan periode/waktu secara bertahap, ayam diteduh kan apabila
sudah terlihat merasa kepanasan, ditandai dengan mulut dan sayap yang
membuka, penjemuran tidak boleh terlalu lama cukup 30 - 90 menit
disesuaikan dengan teriknya matahari.
Biasanya
ayam mulai dimandikan apabila sudah terlihat sinar matahari pagi,
antara jam 08.00 s/d 09.00, jangan memberi air minum setelah ayam
dijemur pemberian air minum dapat diberikan setelah tenggang waktu 30
menit, umbar ayam di tempat umbaran agar dapat beristirahat dan
bergerak bebas.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam memandikan dan menjemur ayam.
- Jangan memandikan ayam pada saat cuaca tidak mendukung (mendung).
- Mandikan ayam dengan air yang bersih.
- Dalam membersihkan tenggorokan ayam gunakan bulu ayam yang bersih dan lembut agar tidak melukai tenggorokan ayam.
- Jangan menjemur ayam didekat ayam sakit, tempat menjemur ditempat yang bersih dari hama penyakit.
- Jangan menjemur ayam dalam waktu yang terlalu lama, menjemur dilakukan secara bertahap, dengan melihat kemampuan dan kondisi fisik ayam.
- Menjemur dengan waktu yang lama melebihi kemampuan fisik ayam akan mengakibatkan kelumpuhan, dehidrasi dan kerusakan pada ginjal dan hati.
Pada
umumnya beberapa botoh menambahkan latihan fisik untuk meningkatkan
kualitas ayam aduannya sehingga ayam akan sampai pada kondisi puncak dan
optimal, latihan fisik ditujukan untuk meningkatkan kekuatan otot
leher, otot sayap, otot paha, kelincahan langkah kaki.
Otot leher.
Latihan
Untuk memperkuat otot leher dapat dilakukan dengan cara menekan leher
ayam dengan pergelangan tangan kemudian di putar kekiri beberapa putaran
dan sebaliknya, seperti ayam pada saat fase tumpang gulu/leher,
dilakukan 10 - 25 kali secara bertahap
Otot Sayap.
- Dengan cara mengangkat sayap secara bergantian setinggi kurang lebih 40 cm, kemudian sayap ayam dilepas dilakukan 10 - 25 kali secara bertahap
- Di jantur, ayam dipegang pangkal ekornya kemudian diangkat sehingga ayam mengepak-ngepakan sayapnya, dilakukan 3 -10 menit secara bertahap
- Di ayun, ayam diletakan diayunan kayu sehingga ayam berusaha menjaga keseimbangannya dengan mengepakan sayap dan mencengramkan kakinya pada ayunan dengan kuat, dilakukan 5 - 20 menit secara bertahap
- Lempar tubuh, ayam dipegang pada bagian dada dan punggung kemudian dilempar keatas kurang lebih 30 cm dilakukan dengan hati-hati 10 - 50 kali secara bertahap.
- Dengan cara merenangkan ayam, ayam agan berusaha tetap mengapung dengan menggerakan kedua kakinya dilakukan antara 3 - 15 menit, secara bertahap.
- Latihan push up, ayam ditekan kebawah dengan tangan seperti halnya orang sedang push up, dilakukan 10 hingga 50 kali secara bertahap
- latihan berjalan jongkok, puggung ayam ditekan sedikit kebawah kemudian didorong kedepan agar ayam berjalan jongkok, dilakukan 10 - 50 kali secara bertahap
- Dengan Ayunan, ayam diletakan di ayunan kayu/batang bambu, kemudian diayun secara perlahan, sehingga untuk menjaga keseimbangan tubuh, jari-jari kaki ayam akan mencengram kuat kayu/batang bambu, otot paha berkontraksi, dilakukan antara 5 - 20 menit secara bertahap
- Kliter, dengan cara meletakan betina/untul di kurungan /serakap sehingga ayam akan berlari mengelilingi kurungan, 7 - 15 menit.
- Menggunakan treadmill, sehingga ayam berlari pada treadmill, sangat bermanfaat apabila tempat latihan sempit.
- Jangan melatih ayam dalam porsi latihan yang terlalu berat, latih ayam secara bertahap untuk latihan pertama secukupnya, apabila ayam mulai tampak kelelahan, istirahatkan.
- Jangan diberikan latihan fisik apabila ayam sehabis divaksin, latihan fisik diberikan 5 hari setelah divaksin
- Setelah latihan diberikan istirahat yang cukup, dan di umbar ditempat umbaran.
- Berikan makanan yang bergizi dan multifitamin untuk mendukung pembentukan otot.
- Berikan minyak urut/ arak bangkok pada bagian kulit otot yang dilatih (terutama bagian dada dan paha) untuk menghindari kram otot dan otot ayam tidak menjadi kaku serta peredaran darah dapat berjalan dengan lancar.
Dalam
meningkatkan kekuatan disamping latihan fisik dapat juga dilakukan
dengan cara latih tanding, di mana ayam dilatih bertarung dengan ayam
lainnya dalam waktu tertentu, biasanya untuk ayam muda cukup dilakukan 5
menit untuk permulaan, dan ditingkatkan lagi durasi latihannya menjadi
10 menit hingga mencapai 15 menit hingga 20 - 30 Menit secara bertahap,
sebelum menjalani latih tanding ayam diberi makan secukupnya.
Latihan dengan Pelatih (Untul)
Pada
latihan awal gunakan ayam pelatih (untul) yang pukulannya tidak terlalu
keras, dan dengan type yang mudah dipukul dan tahan pukul.
Apabila
ayam sudah terihat berisi powernya dapat ditingkatkan durasi
latihannya, dan gunakan untul dengan type /gaya tarung yang lebih
bervariasi.
Latihan dengan Ayam yang mempunyai kemampuan yang seimbang.
Dilakukan
apabila Mentalnya sudah jadi, otot-otot ayam sudah terbentuk, ayam
sudah mempunyai daya tahan yang baik terhadap pukulan, langkah kaki
sudah mantap, maka perlu dilatih dengan lawan yang berimbang sehingga
dapat dilihat kemampuannya dalam mengatasi ayam lain yang mempunyai
kemampuan berimbang.
Latihan dengan Ayam lain yang lebih jadi dan mempunyai kemampuan lebih diatasnya.
Hal
ini dilakukan untuk mengukur sejauh mana kemampuan ayam dalam menahan
pukulan dan berusaha melepaskan diri dari tekanan lawannya serta
berusaha lebih keras untuk melontarkan dan membalas pukulan. latihan ini
dilakukan hati-hati, jangan sampai kondisi ayam sampai terlalu lelah,
apabila ayam sudah mulai terlihat kewalahan segera di hentikan dan
lakukan perawatan dengan intensif.
Setelah ayam diberikan latihan berikan istirahat yang cukup, tempat tidur yang baik yang terhindar dari gigitan nyamuk.
Dari
beberapa latihan tadi kita sudah dapat melihat gambaran secara langsung
kemampuan ayam kita yang sebenarnya, cara kerjanya, kelebihan serta
kekurangannya, kenali kelebihan dan kekurangan jago anda.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan latih tanding.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan latih tanding.
- Untuk ayam muda gunakan ayam pelatih (untul) yang pukulannya tidak keras,dan tidak terlalu agresif agar tidak merusak mental ayam yang muda.
- Perhatikan durasi waktu, diawali dengan durasi 5 menit, 10 menit, 15 Menit dan terus ditingkatkan apabila kondisi fisik dan otot ayam sudah terbentuk.
- Gunakan Pembungkus taji, agar ayam tidak mengalami luka yang serius dan mengakibatkan kecacatan.
- Jangan melatih ayam pada saat cuaca tidak mendukung dan setelah divaksin, minimal 2 minggu setelah divaksin.
- Berikan perawatan setelah ayam berlatih tanding.
- Ayam yang dilatih adalah ayam yang berada dalam kondisi sehat, demikian juga ayam pelatihnya (untul)
- Istirahatkan ayam 2-3 hari dari latihan fisik sebelum dilakukan abaran, dalam serakap/umbaran, dan 1 hari menjelang abaran diistirahatkan dalam serakap yang diberi kerodong (kelambu) ataupun box di tempat yang kering dan sejuk.
Perlu diingat latihan
sebenarnya hanya salah satu upaya atau cara untuk meningkatkan kemampuan
ayam itu sendiri, untuk selanjutnya yang menentukan baik tidaknya
kualitas ayam sangat ditentukan dari bakat yang diturunkan secara
genetik dari indukan dan pejantan ayam itu sendiri.
Merawat Setelah Latihan Tanding dan Pertarungan Sebenarnya.
Perawatan pasca latihan dan pertarungan sebenarnya sangatlah penting, dimana setelah ayam melakukan aktifitas yang berat dan banyak menguras energi, kondisi ayam dipastikan akan kelelahan ditandai mulut dan sayap yang membuka, napas nampak terengah-engah, suhu tubuh agak naik.
Perawatan setelah latih tanding (abaran)
Bersihkan ayam dengan air seperti cara memandikan ayam, pertama-tama bersihkan tenggorokannya dengan bulu ayam yang lembut (dikorok) dan bersih, lakukan secara berulang-ulang sampai tenggorokan ayam bersih dari lendir dan kotoran, bersihkan paruh/mulut ayam dari sisa-sisa darah, beri air minum sedikit untuk mengurangi dahaganya.
Basahi bagian pangkal ekor /brutu, bulu-bulu sekitar tulang supit dan selangkaan, bagian ketiak dan dada, hingga napas ayam menjadi normal kembali, berikan air minum secukupnya, bersihkan bagian kulit muka, bagian pial, leher, dada, paha,kaki. keringkan tubuh ayam dengan menggunakan spon hingga tidak ada lagi air yang menetes.
Periksa dan teliti bagian tubuh ayam terutama bagian-bagian yang terkena pukulan, apabila terlihatan lebam dan bengkak berikan perawatan dengan mengoleskan arak bangkok atau minyak urut, lakukan secara berlahan, seperti dibagian kepala, kulit muka, leher dan bagian dada.
Apabila terdapat luka bersihkan luka dengan larutan Rivanol dengan menggunakan kapas steril, kemudian diolesi dengan obat luka seperti Betadin, Tei Tha yo Gin, atau antiseptik lainya. adapula sebagian botoh membersihkannya dengan air hangat kemudian diberikan obat luka/antiseptik,
Pembersihan bekas luka perlu diperhatikan, bersihkan sampai benar-benar bersih, apabila kurang bersih dapat menyebabkan tumbuhnya jamur, dibagian kulit ayam/bekas luka, bahkan dapat menyebabkan infeksi.
Bersihkan kaki ayam meliputi pergelangan kaki, jemari, oleskan minyak urut atau arak bangkok agar peredaran darah sekitar kaki lancar dan menghindari terjadinya inflamasi/pembengkakan
Setelah penanganan selesai, umbar ayam dalam serakap ditempat yang tidak terlalu panas, namun cukup untuk mengeringkan bulu-bulu ayam, setelah agak kering lepas ayam di kandang umbaran, sehingga ayam dapat bergerak bebas dan beristirahat menghilangkan rasa lelahnya.
Istirahatkan ayam pada malam harinya ditempat yang terhindar dari nyamuk, kalau dalam serakap, tutup serakap dengan kain kelambu, apabila dalam box /kurungan, bagian ventilasi ditutup dengan kawat nyamuk.
Pada pagi harinya cek/amati kotoran ayam, apabila kotoran berwarna hijau berarti ayam sangat kelelahan berikan makanan lembut yang bergizi, dapat berupa kuning telur bebek yang sudah matang, parutan wortel ditambah dengan gula aren sebesar ibu jari,
Rasakan suhu tubuh ayam, apabila suhu tubuh mengalami kenaikan/agak panas berarti ayam kelelahan dan mengalami infeksi, baik itu disebabkan luka gores, luka tertusuk, atau luka dalam, berikan obat penurun panas dan antibiotik. jangan memandikan ayam apabila suhu tubuhnya meningkat.
Periksa bekas-bekas pukulan apakah masih kelihatan memar atau sudah sembuh, apabila masih memar oleskan kembali minyak urut/arak bangkok agar luka memar cepat sembuh,
Apabila kondisi ayam pada pagi harinya tidak mengalami hal yang serius dalam arti masih terlihat fit dan enerjik ayam dapat dimandikan kemudian dijemur sebentar dan istirahatkan.
Merawat ayam setelah Pertarungan sesungguhnya.
Pada prinsipnya Tahapan perawatannya tidak jauh berbeda dengan cara merawat pasca latihan/abar, namun perawatan setelah pertarungan sesungguhnya dilakukan lebih hati-hati dan lebih intensip lagi, dilihat dari kondisi fisik ayam itu sendiri.
Merawat Setelah Latihan Tanding dan Pertarungan Sebenarnya.
Perawatan pasca latihan dan pertarungan sebenarnya sangatlah penting, dimana setelah ayam melakukan aktifitas yang berat dan banyak menguras energi, kondisi ayam dipastikan akan kelelahan ditandai mulut dan sayap yang membuka, napas nampak terengah-engah, suhu tubuh agak naik.
Perawatan setelah latih tanding (abaran)
Bersihkan ayam dengan air seperti cara memandikan ayam, pertama-tama bersihkan tenggorokannya dengan bulu ayam yang lembut (dikorok) dan bersih, lakukan secara berulang-ulang sampai tenggorokan ayam bersih dari lendir dan kotoran, bersihkan paruh/mulut ayam dari sisa-sisa darah, beri air minum sedikit untuk mengurangi dahaganya.
Basahi bagian pangkal ekor /brutu, bulu-bulu sekitar tulang supit dan selangkaan, bagian ketiak dan dada, hingga napas ayam menjadi normal kembali, berikan air minum secukupnya, bersihkan bagian kulit muka, bagian pial, leher, dada, paha,kaki. keringkan tubuh ayam dengan menggunakan spon hingga tidak ada lagi air yang menetes.
Periksa dan teliti bagian tubuh ayam terutama bagian-bagian yang terkena pukulan, apabila terlihatan lebam dan bengkak berikan perawatan dengan mengoleskan arak bangkok atau minyak urut, lakukan secara berlahan, seperti dibagian kepala, kulit muka, leher dan bagian dada.
Apabila terdapat luka bersihkan luka dengan larutan Rivanol dengan menggunakan kapas steril, kemudian diolesi dengan obat luka seperti Betadin, Tei Tha yo Gin, atau antiseptik lainya. adapula sebagian botoh membersihkannya dengan air hangat kemudian diberikan obat luka/antiseptik,
Pembersihan bekas luka perlu diperhatikan, bersihkan sampai benar-benar bersih, apabila kurang bersih dapat menyebabkan tumbuhnya jamur, dibagian kulit ayam/bekas luka, bahkan dapat menyebabkan infeksi.
Bersihkan kaki ayam meliputi pergelangan kaki, jemari, oleskan minyak urut atau arak bangkok agar peredaran darah sekitar kaki lancar dan menghindari terjadinya inflamasi/pembengkakan
Setelah penanganan selesai, umbar ayam dalam serakap ditempat yang tidak terlalu panas, namun cukup untuk mengeringkan bulu-bulu ayam, setelah agak kering lepas ayam di kandang umbaran, sehingga ayam dapat bergerak bebas dan beristirahat menghilangkan rasa lelahnya.
Istirahatkan ayam pada malam harinya ditempat yang terhindar dari nyamuk, kalau dalam serakap, tutup serakap dengan kain kelambu, apabila dalam box /kurungan, bagian ventilasi ditutup dengan kawat nyamuk.
Pada pagi harinya cek/amati kotoran ayam, apabila kotoran berwarna hijau berarti ayam sangat kelelahan berikan makanan lembut yang bergizi, dapat berupa kuning telur bebek yang sudah matang, parutan wortel ditambah dengan gula aren sebesar ibu jari,
Rasakan suhu tubuh ayam, apabila suhu tubuh mengalami kenaikan/agak panas berarti ayam kelelahan dan mengalami infeksi, baik itu disebabkan luka gores, luka tertusuk, atau luka dalam, berikan obat penurun panas dan antibiotik. jangan memandikan ayam apabila suhu tubuhnya meningkat.
Periksa bekas-bekas pukulan apakah masih kelihatan memar atau sudah sembuh, apabila masih memar oleskan kembali minyak urut/arak bangkok agar luka memar cepat sembuh,
Apabila kondisi ayam pada pagi harinya tidak mengalami hal yang serius dalam arti masih terlihat fit dan enerjik ayam dapat dimandikan kemudian dijemur sebentar dan istirahatkan.
Merawat ayam setelah Pertarungan sesungguhnya.
Pada prinsipnya Tahapan perawatannya tidak jauh berbeda dengan cara merawat pasca latihan/abar, namun perawatan setelah pertarungan sesungguhnya dilakukan lebih hati-hati dan lebih intensip lagi, dilihat dari kondisi fisik ayam itu sendiri.
- Terutama apabila menjalani durasi pertarungan yang panjang dan sangat melelahkan.
- Apabila ayam banyak mengalami banyak luka, tertusuk, luka sobek oleh taji/jalu.
- Apabila ayam banyak terkena pukulan di bagian kepala, leher dan badan.
- Apabila terkena pukulan ataupun taji di bagian mata, bagian paruh, atau paruh terlepas.
Setelah
bersih letakan ayam di kurungan /serakap apabila kondisinya parah,
jauhkan dari ayam jago lain yang terlihat agresif agar mentalnya tidak
rusak, dekatkan dengan ayam betina untuk menimbulkan sifat kejantannya.
Pada
pagi hari periksa kondisinya, amati warna kotoran, tembolok, bekas
bekas luka, baik luka memar ataupun luka bekas kena jalu, berikan
perawatan lanjutan, ayam jangan dimandikan, agar luka-lukanya cepat
kering, apabila tembolok masih terlihat berisi makanan ayam jangan
diberi makan dahulu hingga makanan ditemboloknya habis, berikan makanan
yang lembut dan bergizi, apabila tidak dapat makan dengan sendirinya,
bantu pemberian makanan dengan cara melolohkan makanan kemulutnya,
secara hati-hati dan pelan-pelan, jangan sampai ayam tersendak. berikan
vitamin untuk menambah daya tahan tubuhnya dapat berupa vitamin dalam
bentuk tablet/kaplet ataupun melalui injeksi secara intramuscullar
seperti Vitamin B complex injeksi dengan dosis 1 cc. Apabila kondisi
ayam sudah mulai terlihat sehat, lakukan perawatan harian seperti
biasanya.
Mohon maaf apabila banyak kekurangan, sekedar berbagi, semoga bermanfaat, Salam hangat...
BalasHapusinfonya bermanfaat salam dari bondowoso jatim
HapusThNks infonya gan...
BalasHapustrimakasih infonya. salam sukses
BalasHapusSangat mmbantu....
BalasHapusTerima kasih atas kunjungan dan komentarnya, semoga sukes
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusTerima kasih Bang untuk share ilmunya... semoga sukses
BalasHapusBOLAVITA Adalah Agen Judi Online Indonesia yang berdiri sejak 2013. Menjadi salah satu Situs Judi Online Terpercaya di Indonesia yang menyediakan berbagai jenis permainan yang sangat lengkap dan sudah di akui banyak kalangan pecinta judi online Di Indonesia.
BalasHapusTersedia :
» Judi Bola Online / Sportsbook
» Sabung Ayam ( Wala / Meron )
» Casino Live ( Player / Banker )
» Slot online ( Mesin Jackpot )
» Togel Online ( Toto Online )
» Bola Tangkas ( Tangkasnet / 88Tangkas )
» Tembak Ikan ( Fishing Hunter )
» Poker Online
» Domino
» Dan Masih Banyak Lainnya.
Promo :
★ Bonus Deposit Pertama 10%
★ Bonus Deposit Setiap Hari 5%
★ Bonus Cashback Mingguan 5% - 10%
★ Bonus Referral 7% + 2%
★ Bonus Rollingan 0,5% + 0,7%
★ Bonus 100% Win Beruntun 8x, 9x, 10x
Menerima :
• Judi Online Deposit Ovo
• Judi Online Deposit Gopay
• Judi Online Deposit Dana
• Judi Online Deposit Linkaja
• Judi Online Deposit Pulsa
• Judi Online Deposit Bank
Link Pendaftaran »»»» https://bit.ly/3b2Tnq7
Kontak WhatsApp »»»» Klik Link : https://bit.ly/aktif24jam
Link Layanan Live Chat (24 Jam Online) »»»» https://bit.ly/2VD8fER
Alternatif Livechat :
1#Livechat Bolavita
2#Livechat Bolavita
» S128
» SV388
» CASINO
» TARUHAN BOLA
» SBOBET
» CBET
» NOVA88
» TEMBAK IKAN
» SLOT
Artikel Konten Membahas yang sama dengan Blog Pemainayam.vip
BalasHapusManfaat Memberikan Sawi Untuk Ayam Bangkok Aduan
BalasHapusAyam Bangkok S128
Hobi Judi Online ? Nikmati Bonus Spesial Dari Agen Judi Terpercaya Bolavita Sekarang Juga !
BalasHapusTersedia Permainan Populer Yang Lengkap :
• Bola Tangkas
• Casino Online
• Sabung Ayam
• Taruhan Bola
• Togel Online
• Games Virtual
• Judi Balap Tikus
Bonus Spesial :
» Bonus 100% Khusus Sabung Ayam & Casino
» Bonus Deposit Pertama 10%
» Bonus Deposit Harian 5%
» Bonus Cashback Mingguan 5% - 10%
» Bonus Rollingan 0.8%
» Bonus Referral 7% + 2% Seumur Hidup
Tersedia Deposit & Withdraw Via :
OVO | GOPAY | LINKAJA | DANA | SAKUKU | SEMUA REKENING BANK DI INDONESIA.
Pendaftaran Langsung saja Hubungi Kontak Dibawah :
» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995
» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Bonus Casino Online Spesial Dari Agen Judi Online Bolavita !
BalasHapusBonus 100% Bila Menang Beruntun 8x, 9x, 10x
Tersedia Banyak Provider Yang Lengkap !
» SBOBET 338a
» SA Gaming
» Sexy Gaming
» Fun BET
» Asia Bet
» E-Bet
» WM Casino
Promo Spesial :
• Bonus Deposit Pertama 10%
• Bonus Deposit Harian 5%
• Bonus Rollingan 0.8%
• Bonus Referral 7% + 2%
Daftar & Klaim Bonusnya Sekarang Juga !
Tersedia Deposit & Withdraw Via : OVO, Gopay, Dana, Linkaja, Sakuku, Pulsa Dan Semua Jenis Rekening Bank Di Indonesia !
Hubungi Kontak Resmi Kami Dibawah ini (Online 24 Jam Setiap Hari) :
» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995
» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Cara Membuat Jalu Ayam Bangkok Aduan Lebih Kuat
BalasHapusPakan Berkualitas Yang Terekomendasi Ayam Joper
BalasHapusTips Terbaik Untuk Merawat Ayam Mangon
Judi Sabung Ayam Online Bonus Spesial 100% !
BalasHapus• Sabung Ayam
• Sv388
• S128
• Linkaja
Pendaftaran Hubungi Kontak Resmi Kami Dibawah ini (Online 24 Jam Setiap Hari) :
» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995
» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Ciri Serta Kelebihan Ayam Laced Aseel Asli Pakistan
BalasHapusKini Agen Judi Online Bolavita Menyediakan Segala Jenis Transaksi Deposit & Withdraw Menggunakan Dompet Digital (E-wallet) yang ada di Indonesia.
BalasHapusTersedia Judi Online Deposit Pakai Linkaja, Ovo, Dana, Sakuku. Gopay. Selain Menyediakan Judi Online Deposit Via Pulsa dan Semua Jenis Rekening Bank di Indonesia.
Bolavita Menyediakan Judi Online Yang Cukup Lengkap. Antara Lain Adalah :
• Judi Sabung Ayam Live
• Judi Casino Live
• Judi Bola / Sportsbook
• Judi Slot Online
• Judi Bola Tangkas
• Judi Poker Online
• Judi Domino
• Judi Ceme / Capsa Susun
• Judi Tembak Ikan Online
• Judi Togel Online
Promo Bonus :
» Bonus Deposit Pertama 10%
» Bonus Deposit Harian 5%
» Bonus Cashback Mingguan 5% - 10%
» Bonus Rollingan Mingguan 0.8%
» Bonus Referral 7% + 2%
Daftar & Klaim Bonusnya Sekarang Juga !
Kontak Resmi (Online 24 Jam Setiap Hari) :
» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995
» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Manfaat Pemberian Sayur Kangkung Untuk Sabung Ayam Bangkok
BalasHapusPanduan Untuk Menyembuhkan Sayap Ayam Aduan Bengkak
BalasHapus